10 Fakta Unik tentang Planet Pluto: Dwarf Planet yang Menyimpan Misteri Alam Semesta

    Pluto, meskipun telah diklasifikasikan sebagai planet kerdil sejak 2006, tetap menarik perhatian para astronom dan pecinta antariksa. 

    Pluto bukan hanya sekadar objek kecil di ujung Tata Surya, melainkan menyimpan berbagai fakta menarik yang jarang diketahui. Dalam artikel ini, kita akan mengungkap 10 fakta unik tentang Pluto yang mungkin belum Anda ketahui.

Sumber : Image by Adis Resic from Pixabay

1. Pluto Pernah Dianggap Planet Kesembilan

    Pluto pertama kali ditemukan pada tahun 1930 dan dianggap sebagai planet kesembilan di Tata Surya. Namun, pada 2006, status ini diubah oleh International Astronomical Union (IAU), yang mendefinisikan ulang kategori planet, membuat Pluto menjadi planet kerdil.

2. Nama Pluto Terinspirasi dari Dewa Romawi

    Nama Pluto diambil dari nama dewa Romawi yang menguasai dunia bawah tanah (Underworld). Nama ini juga dipilih karena huruf pertamanya, "P" dan "L," merupakan inisial dari Percival Lowell, astronom yang pertama kali meramalkan adanya planet ini.

3. Orbit Pluto yang Unik

    Pluto memiliki orbit yang sangat elips dan tidak sejalan dengan planet-planet lainnya. Ada saat-saat di mana Pluto lebih dekat ke Matahari daripada Neptunus. Ini terjadi sekitar 20 tahun sekali, dan terakhir kali terjadi antara 1979 hingga 1999.

4. Dingin Ekstrem di Pluto

    Pluto adalah salah satu tempat terdingin di Tata Surya, dengan suhu yang bisa mencapai -375 derajat Fahrenheit (-225 derajat Celsius). Atmosfer tipisnya terdiri dari nitrogen, metana, dan karbon monoksida, yang membeku dan mencair sesuai jarak Pluto dari Matahari.

5. Ukuran Pluto Lebih Kecil dari Bulan

    Meskipun dulu dianggap planet, Pluto ternyata lebih kecil dari Bulan kita. Diameternya hanya sekitar 2.376 km, yang berarti Anda bisa meletakkan Pluto di dalam Amerika Serikat dan masih memiliki ruang tersisa.

6. Pluto Memiliki 5 Bulan

    Pluto memiliki lima bulan yang telah ditemukan sejauh ini. Bulan terbesar, Charon, begitu besar sehingga banyak ilmuwan menganggap Pluto dan Charon sebagai sistem biner karena mereka saling mengorbit satu sama lain.

7. Pluto dan Cincin Es

    Baru-baru ini, para ilmuwan menemukan indikasi bahwa Pluto mungkin memiliki cincin yang terbuat dari partikel es dan debu. Meskipun tidak sebesar cincin Saturnus, ini menunjukkan bahwa planet kerdil ini lebih kompleks daripada yang diperkirakan sebelumnya.

8. Permukaan Pluto Berbentuk Hati

    Salah satu gambar paling terkenal dari Pluto, yang diambil oleh pesawat ruang angkasa New Horizons pada 2015, menunjukkan bentuk hati besar di permukaannya. Daerah ini disebut Tombaugh Regio, sebagai penghormatan kepada Clyde Tombaugh, penemu Pluto.

9. Pluto Memiliki Pegunungan Es

Selain permukaan berbentuk hati, Pluto juga memiliki pegunungan es setinggi 3.500 meter yang terbuat dari air yang membeku keras karena suhu ekstrem. Ini adalah salah satu fitur geologis yang mengesankan di planet kerdil ini.

10. Misi New Horizons Membuka Misteri Pluto

    Pada tahun 2015, pesawat ruang angkasa "New Horizons" menjadi yang pertama mencapai Pluto, memberikan detail yang belum pernah dilihat sebelumnya tentang planet kerdil ini. Gambar dan data yang dikirimkan masih dipelajari untuk memahami lebih dalam karakteristik Pluto dan lingkungannya.

Meskipun Pluto tidak lagi dianggap sebagai planet penuh, planet kerdil ini tetap penuh dengan misteri dan keajaiban. Fakta-fakta unik tentang Pluto menunjukkan bahwa meskipun ia kecil dan jauh, Pluto memainkan peran penting dalam pengetahuan kita tentang Tata Surya. Semakin kita belajar tentang Pluto, semakin kita menyadari betapa menariknya planet kerdil ini.

Berbagi :